Jakarta (UNAS) – Universitas Nasional (UNAS) mengadakan workshop fotografi pada Sabtu, 28 September 2024, di Exhibition Room UNAS, Pejaten. Acara ini dihadiri oleh Iskandarsyah Siregar, S.S., M.Hum., Ph.D., selaku Ketua ICMAL (International Conference on Media and Arts of Life) dan fotografer senior Gunawan Indra, yang dikenal dengan panggilan Bagol, sebagai pembicara utama.

Workshop ini diikuti oleh mahasiswa dari berbagai universitas besar seperti IPB, Gunadarma, serta peserta dari SMK. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan pemahaman mendalam mengenai teknik fotografi, khususnya dalam mendukung dokumentasi penelitian ilmiah.

Dalam sesi pemaparan, Gunawan Indra menjelaskan pentingnya memahami kamera dan perlengkapan yang diperlukan dalam pemotretan. “Untuk menghasilkan foto yang berkualitas dan mendukung penelitian, diperlukan pendekatan yang mendalam terhadap objek yang diteliti,” ungkapnya. Ia juga menambahkan bahwa fotografi merupakan media dua dimensi yang banyak digunakan untuk dokumentasi dan pengumpulan data dalam penelitian.

Salah satu peserta workshop tengah melakukan praktek dilapang

Bagol juga membagikan pengalaman dan menampilkan hasil karya fotografinya, seperti foto dari suku Baduy, fotografi bawah laut, serta dokumentasi suku Dani di Papua dan Mentawai. Foto-foto tersebut adalah bagian dari dokumentasi penelitian yang dilakukannya selama bertahun-tahun di berbagai wilayah Indonesia.

Pada sesi kedua workshop, para peserta berkesempatan melakukan praktik langsung pemotretan, dan hasilnya langsung dikurasi pada hari yang sama. Iskandarsyah Siregar menjelaskan bahwa karya foto terbaik akan mendapatkan tiket gratis untuk berkunjung ke Baduy sebagai bentuk apresiasi.

“Karya foto terbaik dari workshop ini akan dipamerkan pada puncak acara ICMAL, yang akan berlangsung pada bulan November 2024,” ujar Iskandar Siregar saat menutup acara.

Workshop ini diharapkan dapat memperkaya keterampilan fotografi para peserta, serta memberi kesempatan untuk berkarya dan berkompetisi di dunia fotografi ilmiah.(MPR)