Jakarta (UNAS) – Dekan Fakultas Teknologi Komunikasi dan Informatika (FTKI) Universitas Nasional (UNAS), Dr. Agung Triayudi, S.Kom., M.Kom., menekankan pentingnya sertifikasi bagi mahasiswa baru. Hal ini disampaikan dalam kegiatan Pengenalan Lingkungan dan Budaya Akademik (PLBA) tingkat fakultas yang berlangsung pada Sabtu, 21 September 2024, di Exhibition Room. Kegiatan ini diadakan untuk mahasiswa baru tahun akademik genap 2023/2024 dan ganjil 2024/2025.
Dekan FTKI, Dr. Agung Triayudi, menjelaskan bahwa sertifikasi keahlian menjadi nilai tambah yang sangat dicari oleh perusahaan saat ini. “Banyak perusahaan membutuhkan lulusan dengan keterampilan yang dibuktikan melalui sertifikasi. Karena itu, mahasiswa baru harus mempersiapkan diri dengan sertifikasi sebanyak mungkin agar bisa bersaing di dunia kerja nantinya,” tegasnya.
Dr. Agung menambahkan bahwa FTKI menerapkan uji kompetensi di setiap mata kuliah keilmuan. Uji kompetensi ini menjadi salah satu syarat kelulusan. “Kami tidak hanya fokus pada teori, tetapi juga praktik, sehingga mahasiswa siap memasuki dunia kerja dengan keterampilan yang sesuai kebutuhan industri,” jelasnya. PLBA adalah agenda rutin fakultas yang bertujuan memperkenalkan mahasiswa baru pada budaya akademik dan sistem perkuliahan di tingkat fakultas. Kegiatan ini mencakup penjelasan mengenai visi misi fakultas, kurikulum, program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), kuliah online, pembimbing akademik, perkuliahan lab, Surat Keterangan Pendamping Ijazah (SKPI), tata tertib, serta layanan mahasiswa.
Dalam kegiatan ini, hadir juga Wakil Dekan FTKI Ir. Endah Tri Esthi, MMSI., Ketua Program Studi S1 Sistem Informasi Dr. Andrianingsih, S.Kom., M.M.S.I, Ketua Program Studi S1 Informatika Ratih Titi Komala Sari, M.M., MMSI., Ketua Program Studi Magister Teknologi Informasi Ir. Asrul Sani, M.Kom., M.T., Ph.D., serta para dosen FTKI. PLBA FTKI kali ini diadakan secara luring untuk mahasiswa program sarjana dan daring untuk mahasiswa program magister. Pada periode genap 2023/2024, acara diikuti oleh 5 mahasiswa S1 Sistem Informasi dan 4 mahasiswa S1 Informatika. Sementara pada periode ganjil 2024/2025, jumlah peserta meningkat dengan 65 mahasiswa S1 Sistem Informasi, 56 mahasiswa S1 Informatika, dan 4 mahasiswa S2 Teknologi Informasi. (NIS)