
Jakarta (UNAS) – Universitas Nasional (UNAS) menerima kunjungan delegasi dari Kedutaan Besar Malaysia di Indonesia, pada Selasa, (11/6), di Ruang Rektorat UNAS Pejaten, Blok A Lt.1. Pertemuan ini menjadi bagian dari upaya penguatan hubungan kerja sama antara UNAS dan Education Malaysia Indonesia, sekaligus membahas rencana kolaborasi dalam kegiatan ilmiah bertaraf internasional yang mengangkat isu-isu strategis, khususnya terkait lingkungan hidup.
Delegasi Kedubes Malaysia yang hadir terdiri dari Zulfadhli bin Hamzah, Dr. Hasnul Faizal B. Hushin Amri, Menteri Penasihat (Pendidikan), Education Malaysia Indonesia (EMI), Kedubes Malaysia, Jakarta, dan Mohd Shamsuri, selaku Atase Agama Kedutaan Besar Malaysia. Mereka disambut langsung oleh Rektor UNAS Dr. El Amry Bermawi Putera, M.A., Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum, Keuangan, dan SDM Prof. Dr. Suryono Efendi, S.E., M.B.A., M.M., Dekan Fakultas Biologi dan Pertanian, Dr. Fachruddin M. Mangunjaya, M.Si., Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Prof. Dr. Ir. Edi Sugiono, S.E., M.M., Kepala Biro Administrasi Kerjasama Dr. Irma Indrayani, S.I.P., M.Si., serta perwakilan sivitas akademika UNAS.
Dalam suasana yang penuh kehangatan, kedua belah pihak membahas sejumlah agenda strategis, termasuk rencana penyelenggaraan talkshow bersama Institut Kefahaman Islam Malaysia (IKIM). Kegiatan ini akan menjadi platform akademik dan diplomatik untuk membahas isu lingkungan dari sudut pandang ilmu, etika, dan keagamaan sebuah pendekatan yang semakin relevan di tengah tantangan perubahan iklim global saat ini.
“UNAS menyambut baik inisiatif kerja sama ini, terlebih isu lingkungan menjadi salah satu fokus utama institusi kami, baik dalam riset maupun pengabdian masyarakat. Kami percaya, kolaborasi lintas Negara menjadi kunci dalam menghadapi krisis lingkungan secara berkelanjutan,” ujar Dr. Fachruddin M. Mangunjaya, M.Si., saat diwawancarai oleh tim HUMAS UNAS.
Kehadiran Rektor UNAS Dr. El Amry Bermawi Putera, M.A., dalam pertemuan ini menjadi wujud komitmen universitas dalam mendukung kerja sama Internasional, yang diarahkan pada kegiatan konkret dan berdampak seperti publikasi bersama, pertukaran dosen-mahasiswa, serta forum diskusi yang mempertemukan akademisi dari kedua negara.
Usai pertemuan resmi, delegasi Kedubes Malaysia melanjutkan agenda kunjungan dengan melakukan peninjauan ke Cyber Auditorium UNAS. Auditorium ini menjadi salah satu fasilitas unggulan kampus yang kerap digunakan untuk seminar internasional, diskusi publik, dan kegiatan akademik lainnya.
Kunjungan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam mempererat hubungan antara UNAS dan berbagai institusi pendidikan tinggi di Malaysia, serta memperluas peran universitas sebagai jembatan diplomasi budaya, akademik, dan keberlanjutan lingkungan di kawasan Asia Tenggara. (SAF)