Jakarta(UNAS) – Program Studi Bisnis Digital, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Nasional, kembali mengadakan kuliah umum bertajuk “Future Trends in Technology Adaption”. Acara ini menghadirkan Manik Hapsara, Assistant Professor dari Coventry University, sebagai narasumber utama.
Belajar pada jenjang perguruan tinggi memang sudah bukan lagi dari dengan dosennya secara langsung, namun melakukan perkuliahan secara umum juga menjadi bagian pembelajaran bagi para mahasiswa, seperti yang dilakukan oleh prodi Bisnis Digital, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Nasional pada tanggal 22/06. Dalam sambutannya, Plt Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Nasional Prof. Dr. Suryono Efendi, S.E., M.B.A., M.M., menyampaikan “bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menambah kompetensi mahasiswa melalui pengetahuan baru dalam teknologi transformasi”.
Beliau menekankan pentingnya memanfaatkan kesempatan ini karena perkembangan teknologi yang terus meningkat, terutama bagi Prodi Bisnis Digital yang merupakan program studi baru dan sedang tren di industri saat ini. “Kegiatan ini adalah salah satu upaya untuk memperkuat kami dalam meningkatkan akreditasi. Kami berharap dapat menjadi pelopor di LLDIKTI Wilayah 3, terutama karena saat ini program studi bisnis di wilayah ini masih sedikit,” ujar Plt Dekan.
Professor Suryono, yang saat ini juga menjabat sebagai Wakil Rektor Bidang Akademik, Kemahasiswaan, dan Alumni, mengajak mahasiswa untuk aktif berpartisipasi dan menggali ilmu sebanyak mungkin dari narasumber untuk menambah kompetensi mereka di bidang bisnis digital. Kegiatan ini menjadi langkah yang pasti bagi Prodi Bisnis Digital dalam meningkatkan kualitas dan akreditasinya , serta mempersiapkan mahasiswa menghadapi tantangan di era teknologi transformasi.
Dhieka Avrilia Lantana, S.Kom., M.Kom, Ketua Program Studi Bisnis Digital, berharap dari kegiatan ini mahasiswa dapat memahami tren adopsi teknologi untuk pengembangan bisnis dan mendapat wawasan langsung dari pakar dosen luar negeri. “Tren teknologi yang saat ini semakin berkembang harus dapat digunakan dengan bijak. Penggunaan teknologi sangat penting untuk menciptakan inovasi di bidang bisnis digital, oleh karena itu kegiatan ini sangat bermanfaat agar mahasiswa dapat memahami tren teknologi ke depan seperti apa,” imbuhnya.
Manik Hapsara mengawali presentasinya dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan seputar kebiasaan atau hobi peserta, seperti kegemaran bermain games dan penggunaan media sosial. Selanjutnya, beliau memaparkan tiga topik utama yang akan didiskusikan, yaitu: Apa teknologi dibelakangnya? Apa manfaat dari teknologi tersebut jika saya gunakan? Apakah saya mau memanfaatkan teknologi tersebut? (MPR)