Jakarta (UNAS) – Kelompok Studi Pasar Modal (KSPM) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Nasional sukses menyelenggarakan Sekolah Pasar Modal Level 2 pada Selasa, 8 Oktober 2024. Acara ini mengusung tema “Analisis Fundamental: Strategi Lanjutan dalam Menilai Saham dan Mendeteksi Potensi Pertumbuhan di Masa Depan”, bertempat di Ruang Seminar Selasar Blok 1 Lantai 3 Universitas Nasional.

Peserta yang mengikuti kegiatan ini merupakan mereka yang sebelumnya telah menyelesaikan Sekolah Pasar Modal Level 1. Program ini bertujuan untuk memperdalam pemahaman mahasiswa dalam analisis fundamental saham serta memberikan strategi lanjutan bagi mereka yang ingin mengambil keputusan investasi lebih baik.

Kegiatan dimulai pukul 09.00 WIB dengan pembacaan doa oleh Jafar Shadiq. Ketua Pelaksana, Fasya Amanda, menyampaikan laporan dan memaparkan harapan dari acara ini. Ia menekankan pentingnya tema yang diangkat, yaitu analisis fundamental saham, untuk membantu peserta mengidentifikasi saham dengan potensi pertumbuhan jangka panjang. Fasya juga mengucapkan terima kasih kepada para dosen, pembicara, serta panitia yang telah berperan penting dalam kesuksesan acara.

Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Prof. Dr. Ir. Edi Sugiono, S.E., M.M., dalam sambutannya memberikan apresiasi terhadap kegiatan ini dan menekankan pentingnya edukasi pasar modal di kalangan mahasiswa. Ia berharap acara ini mampu memberikan wawasan yang bermanfaat untuk masa depan investasi para peserta.

Sesi utama dipandu oleh Ubaidillah Mahdi sebagai moderator, dengan Bapak Rusydyanto Yunus, S.Kom., sebagai narasumber. Materi yang disampaikan berfokus pada strategi lanjutan dalam analisis fundamental saham. Narasumber memaparkan teknik mendeteksi potensi pertumbuhan perusahaan, serta metode stock picking—pemilihan saham berdasarkan analisis fundamental. Peserta diajak memahami lebih dalam cara mengidentifikasi saham potensial, sehingga mereka dapat membuat keputusan investasi yang lebih cerdas dan strategis.

Setelah pemaparan materi, sesi tanya jawab dibuka dengan tiga peserta yang menyampaikan pertanyaan mereka. Diskusi interaktif ini semakin memperkaya wawasan peserta mengenai penerapan analisis fundamental dalam pasar modal.

Kegiatan ditutup dengan sesi foto bersama seluruh peserta. Panitia berharap acara ini dapat terus berlangsung dan memberikan kontribusi signifikan dalam meningkatkan literasi keuangan serta pemahaman tentang investasi saham di kalangan mahasiswa. Acara ini diharapkan mampu membekali peserta dengan keterampilan yang lebih baik dalam menganalisis dan menilai saham, sekaligus mendukung mereka dalam dunia investasi di masa depan.(***)