Jakarta (UNAS) – Fakultas Bahasa dan Sastra Universitas Nasional (FBS UNAS) melakukan Penandatanganan Nota Kesepahaman antara UNAS dengan Dewan Kesenian Jakarta (DKJ) sebagai pedoman antara kedua belah pihak untuk melaksanakan Tridharma perguruan tinggi sesuai ruang lingkup masing-masing lembaga, di Korea Corner UNAS, Kamis (11/7).
Kegiatan ini dihadiri oleh Dekan FBS UNAS Dr. Drs. Somadi Sosrohadi, M.Pd., Kepala Tata Usaha FBS UNAS Andri Setiawan, S.E., Ketua Program Studi Sastra Indonesia Drs. Arju Susanto, M.Pd., Sekretaris Program Studi Sastra Indonesia Kurnia Rachmawati, S.S., M.A., Ketua Program Studi Sastra Inggris Dr. Siti Tuti Alawiyah, S.S., M.Hum., Sekretaris Program Studi Sastra Inggris Evi Jovita, S.S., M.A., Ketua Program Studi Sastra Jepang Dr. Wawat Rahwati, S.S., M.Hum., Ketua Dewan Kesenian Jakarta Bambang Prihadi dan Ketua Komite Sastra Dewan Kesenian Jakarta Hasan Hapsari.
Dalam sambutannya, Dekan FBS UNAS Dr. Drs. Somadi Sosrohadi, M.Pd., mengucapkan selamat datang kepada Ketua Dewan Kesenian Jakarta Bambang Prihadi dan Ketua Komite Sastra Dewan Kesenian Jakarta Hasan Hapsari serta rekan-rekan lainnya. Penandatanganan nota kesepahaman antara UNAS dengan DKJ ini merupakan langkah penting dalam memperkuat strategi antara dunia pendidikan dan seni. FBS UNAS memiliki empat program studi (prodi), yaitu Sastra Indonesia, Sastra Jepang, Bahasa Korea, dan Bahasa Inggris, serta program Magister Linguistik.
Ia melanjutkan, kolaborasi antara UNAS dan DKJ ini akan mencakup berbagai bidang seni, termasuk film, musik, sastra, seni rupa, tari dan teater. “Melalui kerjasama ini diharapkan dapat meningkatkan kerja sama agar FBS dan DKJ dapat bekerja sama satu sama lain guna mencapai tujuan bersama yakni memperluas jaringan institutional dan professional yang dapat memberikan manfaat dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengembangan,” ucapnya.
Kemudian, dalam hal yang sama Ketua Dewan Kesenian Jakarta Bambang Prihadi mengucapkan terima kasih kepada UNAS yang telah menjadi tuan rumah dalam kegiatan penandatanganan nota kesepahaman. Ini merupakan momen yang sangat penting, karena melalui nota kesepahaman ini dapat memperkuat hubungan antara dunia akademik dan komunitas seni.
Selain itu, tujuan dari MOU ini adalah untuk mensinergikan sumber daya dan potensi yang dimiliki oleh kedua lembaga untuk mendukung pelaksanaan tugas masing-masing guna berkontribusi dalam pencapaian implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi dalam meningkatkan pelayanan dan kompetensi sumber daya manusia yang dimiliki keduabelah pihak. “Kerjasama ini diharapkan akan mengembangkan berbagai program dan kegiatan yang mendukung pengembangan seni dan budaya di Jakarta, serta memperkaya pengalaman mahasiswa UNAS dalam bidang seni,” ucapnya.
Setelah sambutan dilanjutkan dengan Penandatanganan yang dilakukan oleh Dekan FBS UNAS Dr. Drs. Somadi Sosrohadi, M.Pd., dan Ketua Dewan Kesenian Jakarta Bambang Prihadi. Kemudian, diakhiri dengan penyerahan plakat dan cinderamata UNAS serta foto bersama. (MPR)