Jakarta (UNAS) – Universitas Nasional (UNAS) terus menunjukkan komitmennya dalam menciptakan perubahan positif melalui Pusat Penelitian dan Pengembangan Masyarakat (P3M UNAS). Kali ini, UNAS menjadi tuan rumah untuk sebuah dialog publik bertajuk “Wujudkan Keadilan Melalui Perdamaian” yang diadakan oleh Perkumpulan Profesi Mediator Jayaraya (PPMJ) pada Jumat, 23 Agustus.

Acara yang berlangsung di Exhibition Room UNAS ini dirancang khusus untuk memperkenalkan dan memperkuat peran mediator publik dalam menyelesaikan konflik dengan cara yang damai dan adil. Narasumber yang hadir termasuk figur-figur terkemuka seperti Dr. Robi Nurhadi, M.Si (Kepala P3M UNAS), Dr. Drs. H. Taufik, M.M., M.Pd, Ferry Iswan, SH.MH., Ir. Moh. Sholichin, M.T., Ph.D., IPU., Pendeta Sugarna (Ketua Wadah Komunikasi dan Pelayanan Umat Bersama), dan Fajar Candra (Analis Hukum Kanwil Kementerian Agama DKI Jakarta).

Apa Itu Mediator Publik?

Mediator publik adalah solusi buat kalian yang menginginkan cara penyelesaian konflik tanpa harus ke pengadilan. Kepala P3M UNAS, Dr. Robi Nurhadi, menjelaskan bahwa mediator publik adalah tokoh masyarakat dan agama yang telah disertifikasi untuk menyelesaikan konflik secara adil. “PPMJ siap membantu menyelesaikan konflik tanpa perlu ribet ke pengadilan, dengan mediator publik yang sudah diakui oleh Mahkamah Agung Republik Indonesia,” kata Dr. Robi.

Ferry Iswan, SH.MH., juga menambahkan bahwa peran mediator ini sangat penting karena dapat memberikan solusi yang menguntungkan semua pihak yang terlibat dalam konflik. Ir. Solichin menekankan bahwa mediator publik tidak harus dari kalangan aparat hukum, tetapi juga bisa berasal dari masyarakat yang telah tersertifikasi. Ini menunjukkan bahwa siapa saja bisa berkontribusi dalam menjaga perdamaian di komunitasnya.

Kenapa Harus Mediator Publik?

Menurut Fajar Candra, kehadiran PPMJ sangat membantu dalam menyelesaikan konflik dengan lebih cepat dan efisien, serta meringankan beban pengadilan yang sering kali penuh dengan kasus. Dr. Taufik menutup acara dengan pesan yang mengena, “Kalau bisa selesai dengan cara yang mudah, kenapa harus dipersulit? PPMJ di UNAS hadir untuk memudahkan itu.” Acara ini adalah langkah nyata UNAS dalam mendukung terciptanya keadilan dan perdamaian melalui peran aktif mediator publik. Jadi, buat kalian yang ingin tahu lebih banyak atau mungkin tertarik menjadi mediator, stay tuned untuk program dan kegiatan menarik lainnya dari UNAS! (MPR)