Jakarta (UNAS) – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Nasional menyelenggarakan guest lecture dengan membahas aplikasi kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) dalam analisis bisnis. Kegiatan yang dilaksanakan di Ruang Seminar Selasar Lt. 3 UNAS, Jumat (02/08/2024) ini menghadirkan pembicara yaitu Assoc. Prof. Omer Faruk Rencber dari Faculty of Economics & Administrative Sciences Gaziantep University, Turki.
Wakil Rektor UNAS Bidang Akademik, Kemahasiswaan, dan Alumni, Prof. Dr. Suryono Efendi, S.E., M.B.A., M.M., dalam sambutannya mengatakan bahwa kedatangan Assoc. Prof. Omer Faruk ke UNAS adalah untuk memberikan pengetahuan tambahan bagi mahasiswa tentang perkembangan teknologi dalam bidang bisnis. Menurutnya, perkembangan artificial intelligence (AI) di dunia bisnis perlu menjadi perhatian dan diikuti.
AI, atau kecerdasan buatan, adalah bidang dalam ilmu komputer yang berfokus pada pembuatan sistem yang dapat melakukan tugas-tugas yang biasanya membutuhkan kecerdasan manusia. Ini termasuk, tetapi tidak terbatas pada, pembelajaran, penalaran, pemecahan masalah, persepsi, dan pemahaman bahasa alami.
Pengaplikasian AI dalam analisis bisnis bisa dilakukan dalam proses pembelajaran baik oleh dosen maupun mahasiswa. “Jadi ini sangat berguna baik pada dosen maupun apalagi mahasiswa,” ujarnya.

Ia melanjutkan bahwa aplikasi kecerdasan buatan dalam analisis bisnis dapat dijadikan topik dalam penulisan jurnal bagi mahasiswa sarjana maupun tesis bagi mahasiswa magister. Informasi terkait penggunaan AI ini bisa didapatkan dari pembicara yang hadir pada guest lecture ini. “Jadi ini kesempatan bagi kita untuk menggali lebih dalam mengenai AI ini di dalam dunia analisis bisnis, agar pengetahuan dan wawasan kita bertambah dan dapat bermanfaat bagi kita semua,” kata Prof. Suryono.
AI memiliki berbagai fungsi dalam dunia bisnis, termasuk:
1. Analisis Data: AI dapat menganalisis data dalam jumlah besar secara cepat dan akurat, membantu perusahaan membuat keputusan yang lebih baik.
2. Otomatisasi Proses: AI dapat mengotomatisasi tugas-tugas rutin yang memakan waktu, sehingga meningkatkan efisiensi operasional.
3. Prediksi dan Peramalan: AI dapat digunakan untuk memprediksi tren pasar dan perilaku konsumen, membantu perusahaan merencanakan strategi bisnis yang lebih efektif.
4. Personalisasi: AI dapat meningkatkan pengalaman pelanggan dengan menyediakan layanan yang lebih dipersonalisasi berdasarkan data dan preferensi mereka.
Acara yang dimoderatori oleh Mahasiswa Magister Manajemen FEB UNAS, Vandi Cahya Pradikta, S.Kom., turut dihadiri oleh dosen dan mahasiswa di lingkungan FEB UNAS. Dengan adanya guest lecture ini, diharapkan seluruh peserta dapat memperoleh wawasan baru dan mendalam tentang penerapan AI dalam analisis bisnis, sehingga dapat diaplikasikan dalam studi dan praktik bisnis mereka ke depannya. (MPR)