
Jakarta (UNAS) – Universitas Nasional (UNAS) menerima kunjungan perwakilan Sekolah Staf dan Komando Tentara Nasional Indonesia (Sesko TNI) Bandung dalam rangka penjajakan kerja sama strategis di bidang pendidikan. Pertemuan berlangsung di Ruang 108 Rektorat UNAS pada Senin (10/11/2025).
Dari pihak UNAS, hadir Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum, Keuangan, dan Sumber Daya Manusia, Prof. Dr. Suryono Efendi, S.E., M.B.A., M.M.; Wakil Rektor Bidang Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, dan Kerja Sama, Prof. Dr. Ernawati Sinaga, M.S., Apt.; Kepala Biro Administrasi Kerja Sama, Dr. Irma Indrayani, S.I.P., M.Si.; Wakil Dekan Fakultas Bahasa dan Sastra, Dra. Fadhilah, M.Hum.; serta Kepala Bidang Pelayanan dan Informasi Penerimaan Mahasiswa Baru, Nur Wahidin, S.Kep., M.M.
Sementara itu, rombongan Sesko TNI dipimpin oleh Dirkersamik Sesko TNI, Marsma TNI Mukhtar Bakhrong, S.E., M.M., M.Han., CHRMP., didampingi Kolonel Inf Andar Dodianto Panggabean, S.I.P., M.M.; Kolonel Caj Hamsih, S.H.; Letkol Inf Hendri Kusnadi, S.Ag.; dan Praka David Bagus Prabowo.
Dalam sambutannya, Prof. Dr. Ernawati Sinaga, M.S., Apt. menyampaikan harapan agar kerja sama ini membawa manfaat bagi pengembangan sumber daya manusia di kedua institusi. “Harapannya, kerja sama yang dijalin dapat menjadi langkah nyata dalam membangun moral dan karakter generasi penerus bangsa,” ujarnya.
Prof. Ernawati juga menegaskan komitmen UNAS untuk menindaklanjuti hasil pertemuan dengan langkah konkret, sebagai bentuk sinergi antara dunia akademik dan lembaga pertahanan dalam memperkuat kualitas pendidikan dan penelitian.
Senada dengan itu, Prof. Dr. Suryono Efendi, S.E., M.B.A., M.M., menyampaikan kesiapan UNAS untuk menindaklanjuti kerja sama di bidang akademik dan pengembangan sumber daya manusia. Ia juga memperkenalkan profil UNAS, mulai dari sejarah hingga berbagai fakultas dan program studi yang ada.
Pada sesi diskusi, Marsma TNI Mukhtar Bakhrong menjelaskan dua bentuk kerja sama utama yang ditawarkan dalam bidang pendidikan. Pertama, program pertukaran pengajar antara dosen UNAS dan tenaga pendidik Sesko TNI untuk berbagi wawasan, metode pembelajaran, serta pengalaman profesional yang dapat memperkaya proses akademik di kedua lembaga.
Kedua, program pendidikan bagi para perwira TNI yang sedang menempuh studi di Sesko TNI. Berdasarkan mekanisme yang diizinkan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dikti), proses perkuliahan akan dilaksanakan secara hybrid melalui sistem semester pendek. “Dengan skema ini, para perwira dapat menjalani perkuliahan tanpa meninggalkan tugas kedinasan dan pelatihan, sekaligus menyelesaikan pendidikan akademik bersamaan dengan masa studinya di Sesko TNI,” jelas Mukhtar.
Ia juga mengusulkan agar masa studi di UNAS dapat diselaraskan dengan masa pendidikan di Sesko TNI, sehingga para perwira dapat memperoleh gelar akademik bersamaan dengan kelulusan dari lembaga militer tersebut.
Mukhtar menambahkan, melalui rencana penandatanganan nota kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) dan komitmen kedua pihak, UNAS dan Sesko TNI optimistis kerja sama ini akan segera terwujud dan memberikan manfaat nyata bagi pengembangan pendidikan, riset, serta profesionalisme di lingkungan akademik dan militer.
Kegiatan penjajakan ini diakhiri dengan pertukaran cenderamata antara UNAS dan Sesko TNI serta sesi foto bersama. (MAM/DMS)