Logo MPR

Dalam pertemuan itu, kedua pihak membicarakan peluang kolaborasi dalam pengembangan kegiatan akademis, riset kebudayaan, serta peningkatan sumber daya manusia di lingkungan Kementerian Kebudayaan. Rencana kerja sama ini akan segera ditindaklanjuti dalam waktu dekat melalui nota kesepahaman resmi.

Menteri Kebudayaan RI, Dr. Fadli Zon, yang sering diundang menjadi dosen tamu di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Nasional, menyampaikan komitmennya untuk ikut memajukan ilmu kebudayaan di UNAS.

“Sebagai bagian dari keluarga besar UNAS, saya merasa memiliki tanggung jawab moral untuk turut mengembangkan kajian kebudayaan di kampus ini. Dunia akademik dan kebudayaan harus berjalan beriringan untuk memperkuat identitas bangsa,” ujar Fadli Zon.

Dalam kesempatan tersebut, Fadli Zon juga menghadiahkan sejumlah buku karyanya kepada Rektor UNAS untuk menambah koleksi Perpustakaan Universitas Nasional. Buku-buku tersebut diharapkan dapat memperkaya khazanah literasi dan menjadi sumber pengetahuan bagi mahasiswa serta dosen dalam memahami dinamika kebudayaan Indonesia.

Rektor UNAS, Dr. El Amry Bermawi Putera, M.A., menyambut baik rencana kolaborasi tersebut. Ia menilai kerja sama dengan Kementerian Kebudayaan akan membuka ruang yang luas bagi sivitas akademika UNAS untuk berkontribusi dalam pelestarian dan pengembangan budaya nasional.

“UNAS memiliki komitmen kuat untuk terus memperkuat kajian kebudayaan melalui pendidikan, penelitian, dan publikasi ilmiah. Kami sangat mengapresiasi dukungan Bapak Menteri Fadli Zon, yang memiliki perhatian besar terhadap pengembangan ilmu kebudayaan,” ujarnya.

Ke depan, Kementerian Kebudayaan RI dan Universitas Nasional berencana bekerja sama dalam penerbitan Majalah Kebudayaan, serta program penguatan kapasitas sumber daya manusia di bidang kebudayaan. Kolaborasi ini diharapkan dapat menjadi langkah nyata dalam memperluas cakrawala ilmu kebudayaan dan memperkuat peran akademisi dalam pembangunan nasional.

Turut mendampingi Rektor UNAS dalam kunjungan tersebut, Penasihat Rektor Bidang Manajemen, Ketua Program Studi Magister Ilmu Politik, dan Sekretaris Program Studi Doktor Ilmu Politik.