
Jakarta (UNAS) – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Nasional (FEB UNAS) menerima kunjungan resmi dari Faculty of Business, Economics and Accountancy (FBEA), Universiti Malaysia Sabah (UMS) pada Senin, (28/7). Kegiatan ini berlangsung di Smart Room, Gedung C Lantai 1 UNAS, dan mencakup sesi kuliah tamu dan diskusi kelembagaan bertajuk “From Intervention to Transformation : Lessons from 18 Community-Based SDG Projects.”
Kegiatan ini terdiri atas dua agenda utama, yakni kuliah tamu oleh Prof. Madya Dr. Mohd Rahimie bin Abd Karim yang membahas pelajaran dari 18 proyek berbasis komunitas terkait Sustainable Development Goals (SDGs), serta diskusi kolaborasi kelembagaan antara UNAS dan UMS. Fokus diskusi mencakup peluang riset bersama, pertukaran mahasiswa, pengembangan kurikulum, dan penerbitan jurnal ilmiah bereputasi.
Pertemuan ini dihadiri oleh pimpinan kedua universitas, termasuk Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNAS, Prof. Dr. Ir. Edi Sugiono, S.E., M.M., Wakil Rektor Bidang Akademik, Kemahasiswaan, dan Alumni UNAS, Dr. Dra. Erna Ermawati Chotim, M.Si., serta delegasi FBEA UMS yang turut membawa perwakilan mahasiswa dan pimpinan organisasi kemahasiswaan.
Menurut Prof. Edi Sugiono, kolaborasi ini bertujuan mengintegrasikan kekuatan akademik kedua universitas dalam riset internasional dan mobilitas mahasiswa. “FEB UNAS sudah memiliki kesepakatan kerja sama dalam publikasi jurnal bereputasi seperti Scopus. Dalam waktu dekat, pertukaran mahasiswa dapat segera dilaksanakan, dan kami siap meningkatkan MoU antar fakultas untuk memperluas kolaborasi FEB UNAS dengan UMS,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Wakil Rektor Bidang Akademik, Kemahasiswaan dan Alumni Dr. Dra. Erna Ermawati Chotim, M.Si. menegaskan bahwa kerja sama ini sejalan dengan visi UNAS dalam membentuk kampus berdampak, sehubung kegiatan akademik turut berkontribusi pada transformasi sosial.
Ia berharap kolaborasi ini tak hanya berhenti pada diskusi, tetapi berlanjut pada proyek nyata yang melibatkan mahasiswa, dosen, dan masyarakat. “Kita ingin lahirkan ruang inovasi baru yang berdampak langsung bagi komunitas,” jelasnya
Prof. Madya Dr. Mohd Rahimie bin Abd Karim menyambut baik kolaborasi ini dan menyatakan kesiapannya membawa kerja sama lebih jauh, termasuk dalam bentuk riset online dan onsite.
“UMS datang bersama perwakilan mahasiswa untuk memastikan bahwa kerja sama ini berdampak tidak hanya bagi dosen, tetapi juga generasi muda. Kami siap bergerak bersama UNAS dalam menghadirkan ilmu yang memberi manfaat luas,” tuturnya.
Melalui program ini, UNAS dan UMS tak hanya memperluas jejaring internasional, tetapi juga mempertegas peran kampus sebagai agen perubahan. Maka dari itu, dengan fokus pada isu keberlanjutan dan keterlibatan komunitas, kolaborasi ini menjadi bukti nyata komitmen kedua institusi dalam membentuk generasi akademisi yang tangguh, mampu, dan relevan di tingkat global.
Setelah rangkaian seremoni penyambutan, penyerahan cinderamata, dan sesi foto bersama, kegiatan dilanjutkan dengan kuliah tamu yang berlangsung di ruang kelas 707, Kampus UNAS Pejaten.
Dalam kuliah tamu ini, para mahasiswa mendapatkan kesempatan langka untuk belajar langsung dari dosen tamu Universiti Malaysia Sabah (UMS), yang membawakan materi dengan perspektif Internasional. Kuliah tamu ini menjadi bagian dari program kerja sama UNAS dan UMS yang mengusung tema keberlanjutan dan penguatan kapasitas mahasiswa di tingkat global. (SAF)