Bogor (UNAS) – Universitas Nasional (UNAS) melalui program Pengabdian kepada Masyarakat Kemdikbudristek RI Tahun Anggaran 2024, memberikan dukungan kepada para pengrajin tapioka di Desa Ciluar, Bogor. Kegiatan yang berlangsung pada 21 Oktober 2024 ini dipimpin oleh Dr. Kisroh Dwiyono, Dosen Fakultas Pertanian UNAS, dengan tujuan meningkatkan kapasitas dan kinerja pengrajin, termasuk Pak Anwar dan timnya.
Program ini melibatkan beberapa fakultas di UNAS seperti Fakultas Biologi Pertanian, Fakultas Ekonomi, serta Fakultas Teknik dan Sains. Selain itu, Kelurahan Ciluar dan masyarakat sekitar juga turut berpartisipasi. Fokus utama kegiatan ini adalah pemberian bantuan mesin parut singkong yang diharapkan dapat mempercepat produksi dan meningkatkan kualitas tapioka, sesuai standar kebutuhan pasar.
Dr. Kisroh Dwiyono menjelaskan bahwa melalui program ini, para pengrajin diharapkan dapat meningkatkan produktivitas hingga 50% dan membuka lebih banyak lapangan kerja di wilayah tersebut. Selain peningkatan efisiensi produksi, program ini juga menekankan pada pentingnya aspek manajerial, dengan keterlibatan mahasiswa melalui program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) untuk membantu pengrajin dalam aspek teknis dan administrasi.
Lurah Desa Ciluar, Siswanto, S.E., M.Si., menyambut baik kontribusi UNAS dalam membantu warga desanya. Menurutnya, program ini tidak hanya meningkatkan kesejahteraan pengrajin tapioka, tetapi juga memperluas peluang kerja bagi warga setempat. Siswanto berharap kerja sama ini terus berlanjut dan mendukung pengembangan industri lokal di masa mendatang.(IPUL)