Gadog (Cianjur) -Himpunan Mahasiswa Manajemen (Himajem) Prodi Manajemen berkolaborasi dengan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Nasional bersama dengan Pemerintah Kabupaten Cianjur Jawa Barat terjun ke lapangan untuk melakukan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) pada Senin- Kamis (29 Agustus – 1 September) di desa Gadog, Kecamatan Pacet, Kabupaten Cianjur.

Kegiatan disambut baik oleh bupati Cianjur H. Herman Suherman. Ia menyampaikan dengan adanya kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat dari Universitas Nasional dapat memberikan inovasi dan ide baru pada masyarakat Cianjur.

“Saya sangat mengapresiasi kedatangan Universitas Nasional mudah-mudahan dengan adanya inovasi dan segala ide pemikiran yang disampaikan kepada masyarakat Cianjur menjadi tanda mata ada sebuah kebaikan kedepannya”, Ujarnya di Ruang Garuda Pendopo kabupaten Cianjur.

Kepala Desa Gadog Hj. Mohammad Mochtar, S.H.,(kanan) menerima cendramata dari FEB Una yang diberi langsung oleh Dekan FEB Kumba Digdowiseiso S.E., M.App.Ec., Ph.D.

Selain itu, Bupati Cianjur juga mengatakan dengan adanya kegiatan sosialisasi dan pelatihan digital marketing pada UMKM sangat membantu program pemerintah yaitu pemberdayaan 10.000 UMKM “Dalam lima tahun ini di tahun pertama Alhamdulillah peminatnya luar biasa dan produksinya bagus-bagus, cuma satu kelemahannya yaitu di segi marketingnya kurang”, katanya.

“Dengan adanya kegiatan ini, kita dorong perekonomian yang ada di desa Gadog, saya ucapkan terimakasih dan apresiasi kepada Universitas Nasional dan mudah-mudahan bisa terbentuk juga strategi marketing produk-produk UMKM Cianjur”, tandas Herman.

Tidak hanya itu, mahasiswa dan dosen juga bertandang ke DPRD Cianjur. Dalam ramah tamahnya Wakil Ketua DPRD Kabupaten Cianjur Deden Nasihin., S.sos.,I.M.K.P juga memberikan apresiasinya kepada mahasiswa dan Dosen Universitas Nasional yang telah memilih desa Gadog untuk tempat pengabdian kepada masyarakat.

“Di Jaman seperti ini kita harus membuat cara baru sehingga kita tidak akan ketinggalan jaman, bukan hanya di  ekonomi, politik juga seperti itu. Saya terimakasih kepada mahasiswa dan dosen Universitas Nasional dan kami akan genjot terus bagaimana pemerintah daerah dalam hal stimulus dengan berbagai upaya untuk meningkatkan UMKM. Kamu bersyukur dengan adanya teman-teman disini ada sesuatu hal yang positif bisa ada disini”, ungkap Deden di gedung DPRD Kabupaten Cianjur.

Pada kegiatan PKM yang bertemakan “Strategi Meningkatkan Penjualan Melalui Digital Marketing & Branding Produk UMKM desa Gadog”, kegiatan diisi langsung oleh 42 mahasiswa yang dibagi menjadi 3 kelompok dengan memberikan presentasi dan sosialisasi mengenai digital marketing, branding dan keuangan.

Kedatangan mahasiswa dan dosen Universitas Nasional juga didukung oleh Kepala Desa Gadog H. Mohammad Mochtar, S.H., menurutnya PKM Universitas Nasional selaras dengan program desa Gadog.

“Sesuai dengan program Kabupaten Cianjur, khususnya desa Gadog pasca Covid perekonomian berada di titik bawah dan untuk itu program saat ini sedang mendagangkan produk UMKM di setiap kegiatan. Namun UMKM terbentur masalah pemasaran. Mudah-mudahan dengan PKM ini bisa meningkatkan penjualan UMKM di desa ini”, pungkasnya.

Sementara itu dalam sambutannya, Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Kumba Digdowiseiso S.E., M.App.Ec., Ph.D., menyampaikan kegiatan PKM dilakukan untuk mengenali kondisi dan potensi yang di masyarakat desa Gadog. “Saya bersama mahasiswa dan dosen disini pertama kalinya untuk melakukan PKM real ke masyarakat, jadi kami bisa tahu kondisi dan potensi di masyarakat desa Gadog. Dari uji petik hingga sekarang kendala UMKM adalah masalah marketing dan bagaimana produk bisa bergerak di era digital, kami coba untuk masuk di UMKM Cianjur”, kata Kumba.

“Keinginan kami, desa Gadog bisa jadi proyek percontohan. Ini merupakan target awal dan sebagainya motivasi,” tambahnya.

Kegiatan PKM di desa Gadog sesi pertama diisi oleh mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNAS Tidarnuraini, Ia bersama kelompoknya mempresentasikan mengenai Branding.

Pada sesi kedua kegiatan pengabdian kepada masyarakat, Putri Adwi bersama kelompoknya memberikan pelatihan berupa digital marketing. Ia dan teman-temannya membantu para pelaku UMKM untuk membuat akun dagang, seperti WhatsApp Business, Tokopedia, Facebook maupun Shopee.

Kegiatan diakhiri dengan materi Keuangan yang dipresentasikan oleh Kunti Lestari dengan memberikan tips dan trik membuat pembukuan.

Disisi lain, pelaku usaha UMKM Suci Rahma Insani pelaku UMKM merasa terbantu dengan adanya kegiatan PKM oleh HIMAJEM. “Saya sangat terbantu dengan adanya kegiatan dari mahasiswa UNAS, yang tadinya kita hanya jualan lewat mulut ke mulut sekarang kita jadi tahu bagaimana cara untuk berjualan online karena sebenarnya produk kita sudah banyak tapi terkendala pemasaran. Semoga nanti kedepan UNAS bisa datang kesini lagi untuk membantu UMKM yang ada di desa Gadog”,pungkasnya.

Pada hari terakhir kegiatan pengabdian kepada masyarakat diisi dengan games dan pengenalan produk- produk UMKM. (*TIN)