Jakarta (UNAS)- Menutup tahun 2020, Badan Penjaminan Mutu (BPM)-UNAS yang dikepalai oleh Dr. Erna Ermawati Chotim ,M.Si telah berhasil menyelesaikan Audit Mutu Internal (AMI) di 31 program studi, 14 Badan dan Biro dengan melibatkan 1 auditor penyelia, 3 koordinator lead auditor, 9 lead auditor dan 21 staf asisten auditor yang berasal dari seluruh jajaran Unit Penjaminan Mutu (UPM) di tingkat Fakultas, Badan maupun Biro. Proses AMI dilakukan secara silang prodi yang memungkin kantim auditor dari satu prodi belajar dan memberikan masukan pada prodi lainnya.

Kegiatan Audit Mutu Internal dilaksanakan pada 18 November hingga 29 Desember 2020 secara online dengan menggunakan aplikasi Zoom, audit dimulai dengan penyampaian sambutan oleh Kepala BPM Unas, Dr. Erna Ernawati Chotim, M.Si.

Menurut Ernawati, Seluruh rangkaian kegiatan audit berjalan dengan baik, “seluruh rangkaian kegiatan AMI berjalan dengan sangat baik berkat dukungan dan komitmen penuh dari pucuk pimpinan UNAS yaitu Rektor dengan jajaran Wakil Rektor. Sementara pelaksanaan rangkaian kegiatan AMI berjalan lancar, kondusif dan tepat waktu berkat dukungan, kerjasama dan komitmen kuat dari para dekan, kaprodi, kepala badan dan biro di lingkungan kerja UNAS,” tandasnya.

Pelaksanaan seluruh rangkaian tahapan AMI menjadi bukti keseriusan dan komitmen UNAS dalam memastikan bahwa pelaksanaan seluruh kegiatan di lingkungan UNAS sesuai prosedur dan hasilnya pun sesuai dengan standar yang ditetapkan.    “AMI juga merupakan bagian langkah sistematis dan strategis untuk mewujudkan Visi UNAS sekaligus mempertahankan kredibilitas UNAS sebagai institusi pendidikan yang terpercaya dan unggul dengan akreditasi  A”, sambung Erna.

Ia juga menjelaskan mengenai proses kegitan AMI tahun 2020 yang dimulai pada bulan November dan berakhir pada Desember 2020. “Proses kegiatan AMI terdiri dari : 1) Proses persiapan, 2) Audit dokumen, 3) Visitasi (audit kesesuaian dokumen dan pelaksanaan), dan 4) Penyusunan laporan audit. Hampir sebagian besar kegiatan dilakukan secara online. Hal tersebut menunjukkan komitmen besar UNAS untuk tetap melaksanakan seluruh kegiatannya meskipun pada situasi pandemic COVID 19, sekaligus mengembangkan pelaksanaan AMI berbasis teknologi. Kedepan mekanisme ini akan tetap dilakukan sebagai bagian pengembangan system penjaminan mutu berbasis teknologi yang berkelanjutan”. Paparnya.

Dalam ulasanya, Ernawati menyampaikan prosesi yang akan dilakukan oleh tim audit selanjutnya. “Kegiatan AMI selanjutnya adalah penyusunan laporan hasil audit per program studi, badan, biro beserta laporan gabungan. Laporan ini akan menjadi bahan masukan dalam Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) di tingkat program studi, fakultas dan pimpinan tertinggi UNAS untuk membahas tindak lanjut temuan dan melakukan langkah-langkah koreksi pada periode kerja tahun mendatang (tahun 2021) pada seluruh unit lingkungan kerja UNAS. Seluruh hasil kegiatan AMI akan diunggah pada http://bpm.unas.ac.id.” ujarnya.

Selain itu, ia juga menegaskan bahwa kegiatan AMI akan terus dilakukan secara sistematis dan konsisten. “Kegiatan AMI akan terus dilakukan BPM-UNAS secara sistematis dan konsisten sebagai komitmen UNAS sebagai institusi pendidikan terpercaya untuk selalu memperkuat budaya mutu yang telah berjalan selama ini”. Tutup Erna. (*TIN)